Hulu
Sungai Selatan (MAN 1 HSS) - Suasana upacara bendera di MAN 1 Hulu Sungai Selatan (HSS) pagi ini
tampak berbeda dari biasanya. Polwan dari Kepolisian Resor (Polres) HSS hadir sebagai pembina upacara, dengan
membawa pesan penting tentang pencegahan kekerasan dan bullying di lingkungan madrasah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Simpur,
yang ikut mendampingi jalannya upacara dan memberikan dukungan penuh terhadap
program pembinaan karakter siswa oleh jajaran kepolisian.
Dalam amanatnya, Polwan Polres HSS, IPDA Muslina mengingatkan seluruh peserta upacara tentang bahaya bullying dan
kekerasan, baik secara fisik, verbal, maupun melalui media sosial. Ia
menekankan bahwa perilaku tersebut bukan hanya melanggar aturan sekolah, tetapi
juga dapat dikenai sanksi hukum.
“ Bullying bukan hal sepele. Dampaknya bisa
sangat besar bagi korban, baik secara mental maupun emosional. Kami harap
adik-adik semua menjadi pelajar yang saling menghargai, peduli, dan menciptakan
suasana belajar yang aman dan nyaman,” ucapnya dengan tegas.
Sementara itu, Kapolsek Simpur dalam kesempatan
terpisah menyampaikan apresiasinya kepada pihak madrasah atas kerja sama yang baik dalam mendukung program pembinaan dari Polres
HSS. Ia menegaskan komitmen pihak kepolisian untuk terus hadir di tengah
masyarakat, khususnya lingkungan pendidikan, guna membina generasi muda yang
berkarakter.
Kepala MAN 1 HSS,
Akhmad Yani, S.Pd.I., menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran jajaran Polres dan Polsek.
Ia menyebut kegiatan ini sangat positif untuk membangun kesadaran siswa
terhadap pentingnya sikap toleran, saling menghormati, serta menjauhi tindakan
kekerasan.
“Kami sangat mendukung segala bentuk
pembinaan yang mengarah pada pembentukan karakter positif siswa,” ungkapnya.
Upacara berlangsung khidmat dan tertib, diikuti oleh
seluruh siswa, dewan guru, serta staf madrasah. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah
nyata dalam mewujudkan lingkungan madrasah yang aman, nyaman, dan berbudaya positif. (Rep/Ft: Dayah)
0 comments:
Posting Komentar